Ini awal dari harapan palsumu ..
kau mengenalku sudah sejak lama, bgitu juga aku yang bahagia lama bersamamu
dalam hari-hari itu, kau beri aku perhatian dan kasih sayangmu
kau bilang padaku, kau tak bisa hidup tanpaku :'
dan bodohnya aku, aku percaya dengan semua itu. mulutmu memang manis mampu mengeluarkan kata kata yang bisa begitu saja membuatku melayang - layang.
tapi hatimu? belum tentu semanis itu?
sekarang, aku masih menunggu kepastian darimu. kepastian yang entah bagaimana pastinya.
dalam penantianku? tentu airmata banyak berlalu. hatiku sungguh selalu sakit dengan kalimat atau mungkin perlakuanmu yang kau sendiri tak menyadari itu menyakitiku.